Darbi Power Futsal

Ekskul Favorit & Juara

Saat futsal mulai membooming di Depok, Darbi Power Futsal mengikuti arus dan memproklamirkan diri pada tanggal 04 Januari 2009, untuk memuaskan dahaga para penggemar bola mini di Sekolah Dasar Islam Terpadu Darul Abidin. Berada di jalan Karet Hijau No. 29 Beji Depok dekat dengan perbatasan antara lapangan sepakbola HW (Beji Timur) dengan Perumahan Poltek UI Kota Depok. Darbi PowerFutsal memang patut menjadi ekskul favorit di SDIT Darul Abidin. Selain sekitar 35 peserta ekskul, ekskul futsal juga kini juga mampu meraih beberapa gelar juara turnamen antar pelajar se- Kota Depok diantaranya Juara pertama Al- Fauzien Cup, dan Runner up Pribadi Cup, serta Juara III Pribadi Cup.

Darbi Power Futsal menyediakan lapangan yang representatif untuk ekskul futsal kini, selain lapangan sekolah, beberapa kali juga Darbi Power Futsal memilih lapangan Toeyoel FC (Putra Bangsa) untuk melakukan latihan dan sparing partner melawan tim- tim lain sekitar Depok. Walaupun belum berukuran internasional standard futsal, tetapi paling tidak mampu disesuaikan dengan kehendak siswa- siswi, dan kinipun akan segera dibangun lapangan futsal baru sebagai hadiah beberapa gelar juara dalam turnamen futsal ini. Di luar lapangan, pepohonan bambu yang asri, serta teras masjid dan teras sekolah disediakan rapi, bagi para penonton maupun pemain cadangan yang menunggu giliran untuk bermain. Kantin sederhana, tempat istirahat, playground, serta masjid, disediakan oleh Darbi Power Futsal untuk memfasilitasi kebutuhan dan keinginan para pemain. Bahkan di depan masjid Darul Abidin, telah tersedia Waroeng Darbi dan diatas sekolah tersedia juga waroeng bu. Tri, juga siap mengatasi masalah perut yang bernyanyi, setelah asyik berolahraga. “Darbi Power Futsal ini dibentuk dengan berbagai pertimbangan yang menyangkut keinginan, kepuasan, kesehatan dan hobi, serta prestasi siswa" itu harapan kami" ucap Pak Arif.

Sejumlah peraturan sederhana diterapkan sebelum siswa bermain menggunakan lapangan ini. Seperti berlari keliling lapangan, menggunakan jenis sepatu futsal atau sepatu yang tidak berpool seperti sepatu bola umumnya, menggunakan pakaian yang cocok untuk bermain futsal seperti tidak menggunakan celana jeans, atau baju kemeja, Darbi Power Futsal membuka sekolah futsal setiap hari Sabtu pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB, dengan menghadirkan beberapa pelatih yang telah berpengalaman dalam melatih dan bertanding mengikuti kompetisi futsal di Jabodetabek/ Futsal Youth Academy.

Dimana biaya yang dikenakan hanya sebesar Rp 30 ribu untuk biaya pendaftaran. Untuk iuran perpertemuannya sebesar Rp 30 ribu/pertemuan. “Kita menghadirkan pelatih yang sudah menguasai benar, bagaimana cara terefektif untuk mengajar anak usia dini. Dan mereka tahu bagaimana cara menangani murid-murid ini supaya dapat memaksimalkan kemampuan dan bakat yang dimilikinya". Pokoknya pelatih ini sangat cocok untuk semua kriteria umur deh. Sedangkan kepala pelatihnya adalah memang seorang yang tidak hanya baik secara teknik dalam melatih tetapi juga memang sangat mencintai dan mengerti dunia anak- anak. Jadi diharapkan, kualitas anak didik kita bisa lebih berprestasi di bidang futsal dan sepakbola, seperti yang kini telah kita raih”, terang Pak Mansur.

Maka tak heran jika sampai akhir April lalu, dalam turnamen Al- Fauzien dan Pribadi Cup yang diadakan di Kota Depok, tim Darbi Power Futsal (SDIT Darul Abidin) menjadi juara pertama, kedua dan ketiga dari beberapa turnamen futsal antar sekolah dasar se-Depok.

Agar lapangan selalu dalam kondisi prima, Pak. Nesin, Pak. Herman dan rekan-rekan selalu melakukan perawatan di lapangan dan sekitarnya. “Kita selalu berusaha menciptakan suasana yang bersih di wilayah Darbi Power Futsal ketika memulai latihan. Kita berusaha menanam tanaman di sekitar lapangan Darbi Power Futsal supaya kesegaran udara tetap terjaga. Intinya kita ingin melalui Darbi Power Futsal, kita berusaha memberikan yang terbaik agar pemain-pemain yang berbakat dalam bidang futsal dan sepakbola bisa berprestasi dan kebanggaan orang tua dan negara”, jelas pak. Mansur